Kamis, 19 Juli 2007

SANG SAKA THE MOVIE: Perang Kemerdekaan di Benak Anak-anak



Jelang peringatan kemerdekaan Agustus nanti, publik siap-siap dihibur dengan sebuah film perjuangan. Sempat berganti-ganti judul, mulai dari Dwi Warna, Bendera, namun akhirnya judul SANG SAKA yang akhirnya terpilih. Sang Saka, adalah film pendek berdurasi dibawah 20 menit, keluaran terbaru X-Code Films. Sutradaranya adalah sosok yang sangat paham bagaimana membimbing anak-anak kecil, Harwan Panuju. Anak kecil? Yup, ditengah hiruk-pikuk film bertema remaja, X-Code dan Harwan memberanikan diri menyuguhkan sesuatu yang baru: film anak-anak. Maka, jika diatas tadi disebutkan Sang Saka adalah film perjuangan, maka jangan harap ada darah dan ledakan dalam film ini. "Ini film anak-anak yang akan menggugah sisi kebangsaan orang dewasa!" begitu komentar sang sutradara mantap.

Producer Viko Amanda dari X-Code Films, yang juga tampil sebagai cameo dalam film ini total mempercayakan sisi kreatif kepada sutradara Harwan Panuju. "Ini film pertama X-Code setelah pindah ke studio barunya di kawasan Jogja Selatan," terang Viko, "Sang Saka, adalah semangat baru untuk berkarya!" lanjutnya. Sementara sang sutradara, mengeksekusi naskah yang ditulis oleh Donny Prasetyo yang juga penulis naskah Mati Bujang Tengah Malam. Pekan lalu, selama lima hari, syuting telah selesai dilakukan. Sayangnya, gambar-gambar pertama dari film yang tengah memasuki tahap editing tersebut belum berhasil kami peroleh untuk dipublikasikan. Kabarnya, masih rahasia!

Simak terus perkembangan film yang akan diputar perdana di ajang Jogja Asian Film Festival 2007 ini.

Tidak ada komentar: